KATU, KATUK ( Latin= Sauropus androgynus L. Merr) Familia: Euphorbiaceae > > SMS= 081-32622-0589 > > SMS= 081-901-389-117 > > Email= BudimanBagus01@ yahoo.com[10 Nov. 2011, 20:33:25]
Keterangan
KATU, KATUK
Latin= Sauropus androgynus L. Merr
Familia= Euphorbiaceae
Indonesia= Katuk, memata ( Melayu) , simani ( Minang) .
Malaysia= Cekur manis, katuk, cekak manis, tarok manis.
Thailand= Phuk waan ban.
Cina= So kun mu.
Japan= Ruridama no.
English= Sweet leaf bush, star gooseberry
Daerah= Katuk; Daun katu; Katukan; Katuk manuk; Babing; Memata; Cekop manis; Simani; Keratur
> > SMS= 081-32622-0589 simpaty
> > SMS= 081-901-389-117 proXL
> > SMS= 0858-763-89979 mentary
> > Email= BudimanBagus01@ yahoo.com
* Deskripsi tanaman: Tanaman perdu tinggi sampai 3, 5 m. Daun berbentuk bulat telur berwarna hijau, menyirip ganda dan jumlahnya banyak. Buah berwarna putih, kecil dan melekat pada cabang dan rantingnya.
* Habitat: Tumbuh liar dihutan-hutan dan ladang-ladang yang terbaik di daerah dengan ketinggian 1300 m dpl.
* Bagian yang digunakan: Daun ; Akar
Kandungan kimia: Zat protein; Lemak; Kalsium; Posfor; Besi; Vitamin A; Vitamin B1; Vitamin C
* Khasiat: Antipiretik; Laktagog
Nama simplesia: Sauropi Folium
* Resep tradisional:
DEMAM
Demam:
~ Akar katu 4 g; Air 110 ml,
~ Dibuat infus,
~ Diminum 2 kali sehari; tiap kali minum 100 ml; diulang selama 4 hari.
PELANCAR ASI
Pelancar ASI:
~ Daun katu segar beberapa helai; Daun bayam; Daun lembayung; Daun Sawi; Kacang panjang; Kacang koro; Jantung pisang; Buah labu air; Buah labu merah, Dijadikan sayuran,
~ Dimakan secara bergantian
* Daun katuk telah digunakan oleh wanita Taiwan untuk menurunkan berat badan.~ Untuk keperluan ini, daun katuk diblender dan dibuat jus katuk. Jus katuk ini diyakini cukup efektif untuk menurunkan berat badan, obat tekanan darah tinggi, hiperlipidemia dan konstipasi. Dr. Agik Suprayogi dari IPB telah mengembangkan teh katuk untuk keperluan diet. Namun, seberapa jauh teh katuk mampu menurunkan berat badan perlu penelitian lebih lanjut.
Daun katuk kaya akan saponin dan tannin, suatu senyawa yang berperan menurunkan berat badan dan lemak tubuh. Diketahui tannin secara umum mengganggu berbagai aspek dalam proses pencernaan, sementara saponin meningkatkan permeabilitas sel mukosa usus halus, yang menyebabkan penghambatan transpor aktif zat gizi dan juga kesempatan pengambilan zat gizi oleh saluran pencernaan menjadi terhambat. Selain itu, tannin dan saponin cenderung menurunkan nafsu makan yang juga memberikan kontribusi kepada penurunan berat badan.
Penelitian di laboratorium dengan menggunakan model ayam, ternyata daun katuk sangat baik untuk menurunkan kadar kolesterol jahat ( LDL-k) , kadar kolesterol total dan menaikkan kadar kolesterol baik ( HDL-k) . Berdasarkan data tersebut, maka dapat diprediksi tingkat resiko terkena penyakit penyempitan pembuluh darah. Ternyata, hasil perhitungan menunjukkan turunnya angka resiko terkena penyakit tersebut. Turunnya angka resiko tersebut menunjukkan bahwa daun katuk dapat mengurangi terjadinya penyakit stroke, darah tinggi dan jantung koroner. Hasil penelitian Djojosoebagio ( 1964) pada kelinci juga menunjukkan bahwa infusa daun katuk mampu menurunkan tekanan darah dan menurunkan suhu badan.
Selain itu, hasil penelitian pada ayam menunjukkan bahwa pemberian daun katuk secara drastis menurunkan ( 30-50% ) lemak perut, dan juga menurunkan penimbunan lemak di berbagai tempat seperti paha, leher, usus, daging, telur dan dll. Terjadi penurunan kadar kolesterol dalam telur sebanyak 40% oleh daun katuk. Penurunan kadar kolesterol telur ini sangat baik, karena itu berarti mengurangi resiko terkena penyakit yang disebabkan oleh kolesterol ketika mengkonsumsi telur. Dianjurkan untuk mengkonsumsi satu butir telur setiap harinya untuk memenuhi kebutuhan kolesterol.
Partisi alkaloid maupun partisi non-alkaloid secara efektif menurunkan penimbunan lemak. Senyawa non-alkaloid yang terdapat dalam daun katuk antara lain tannin, saponin, monomethyl succinate, cis-2-methyl cyclopentanol acetate, phenyl maloic acid dan asam benzoat. Senyawa alkaloid yang terdapat dalam daun katuk antara lain adalah 2-pyrrolidinon dan methylpyroglutamate.
Penurunan penimbunan lemak biasanya akan meningkatkan pembentukkan protein dalam tubuh. Perubahan ini sangat menguntungkan bagi kesehatan tubuh, karena protein banyak diperlukan bagi pertumbuhan sel-sel tubuh. Selain itu, peningkatan pembentukkan protein akan merangsang pertumbuhan otot, sehingga tubuh selain langsing juga padat dan berisi. Senyawa yang berperan dalam peningkatan pembentukkan protein diduga adalah methylpyroglutamate. Senyawa ini dapat diubah menjadi glutamate dalam saluran pencernaan dan kemudian meningkatkan pembentukkan protein. Glutamate merupakan bahan utama bagi sel mukosa saluran pencernaan. Glutamate juga berperan sebagai bahan utama bagi pembentukkan glutamine dan glutatione dalam musoka usus halus yang berperan penting dalam menjaga mukosa dari kerusakkan karena racun dan reaksi peroksidatif.
* Daun katuk juga berpotensi untuk meningkatkan daya seksual baik pada wanita maupun pria. Menurut Dr. Agik Suprayogi dari IPB daun katuk mengandung senyawa androstan 17-one, 3-ethyl-3-hydroxy-5 alpha yang berfungsi sebagai prekursor atau tahap antara dalam sintesis senyawa hormon-hormon steroid seperti progesterone, estradiol/ estrogen, testosteron dan glukokortikoid. Hasil penelitian pada ayam juga menunjukkan bahwa pemberian daun katuk mampu meningkatkan konsentrasi hormon estradiol. Hormon-hormon steroid tersebut berperanan penting dalam menjaga dan meningkatkan kesuburan pada wanita dan pria, mempertahankan dan meningkatkan kemampuan seksual, mempertahankan kehamilan agar tidak keguguran, serta menjaga tubuh agar tetap seksi. Dan juga halus dan mulus. * Manfaat lain dari daun katuk adalah meningkatkan produksi ASI.